
Atap Langit oleh Rahma Yuniarsih, dkk
Copyright ©2021 oleh Rahma Yuniarsih, dkk
Hak cipta di lindungi undang-undang All rights reserved.
Jumlah halaman : i-xii+ 164 halaman
Ukuran kertas : 14 x 20
Penulis : Rahma Yuniarsih, dkk
Desain sampul : Ipung Dyah K
Editing naskah : Bukuin Publishing
Desain layout : Bukuin Publishing
Special thanks:
Sumber gambar: Petrikort (Rizki Ramadhan)
Ilustrasi: Petrikort (Rizki Ramadhan)
Diterbitkan oleh: CV. Bukuin Publishing (Our Journey Never End)
Jalan Kapi Woro Gang 3 Mangliawan, Pakis, Kabupaten Malang.
ISBN : 978-623-97863-9-7
Email :redaksibukuin@gmail.com
Facebook :Bukuin Publishing
Twitter :@penerbitbukuin
Instagram :@bukuinpublishing
Hak Cipta dilindungi oleh Undang-Undang.
Dilarang mengutip atau memperbanyak sebagian
atau seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari Penerbit.
Buku
ini adalah tempat singgah yang akan menyelimuti kita
Sering-seringlah
berkunjung, di sini ada banyak kisah yang menceritakan betapa luar biasanya
atap langit; ibu
Perjuangan
hidup yang dilalui bersama, menjadi sebuah jalan panjang yang
terus terbuka, yang tak bisa berhenti dilalui, yang tak pernah terhenti
jika dituliskan kata sepanjang jalannya
Waktu
yang pernah diberi dan masih dinikmati semoga menjadi pulang yang tak pernah
usai
Ini
cerita tentang wanita yang duduk di sudut ruang itu, sendirian. Ia melipat
pakaian yang dicucinya sendiri. Jika benang di pakaian yang mulai longgar dan
terlepas, ia menjahitnya sendiri. Kadang sulit memasukkan benang lalu berdarah
tertusuk jarum, ia diam saja, menanggungnya sendiri, lalu kembali melipat
pakaian dan menaruhnya di lemari.
Ibu
yang mencuci rasa sakit itu, dibilasnya berkali-kali; bahkan rasa sakit
anaknya. Dibasuhnya walau dengan air mata, dijahitnya semua luka,
dirahasiakannya serapi-rapinya, dimasukkan diam-diam dalam lemari itu, dan
kembali duduk di sudut ruang sepi, sebelum anaknya pulang ia hanya sendiri.
Untuk seluruh perempuan di
luar sana, peluk hangat dari saya, semoga karya yang ditulis dengan sepenuh
hati ini, juga sampai di relung hati para pembaca.
Untuk para perempuan
yang berkisah di sini, semoga sedikit terobati, terbalut dengan kata-kata dan
terbuka ruang untuk berbagi dan bercerita bersama
Karya ini juga untuk
seluruh ibu di luar sana, ucapan terima kasih untuk pengorbanan dan perjuangan
hidup selama ini.
Karya ini adalah ucapan maaf dan ungkapan betapa kami
mencintai sosok ibu walau tak terucapkan setiap hari, walau tak terlihat setiap
waktu, tetapi berharap banyak dari karya ini kami bisa menulisnya walau tak
sempurna dan sangat banyak kurangnya
Semoga
tersampaikan apa yang tak pernah tersampaikan, apa yang tak pernah diketahui.
Semoga atap langit
mengajarkan kita untuk menjadi kuat, seperti wanita yang kita sebut dengan ibu.
Dan untuk ibu yang lebih
dulu kembali, semoga berbahagia di sana, semoga tersampaikan seluruh rasa,
seluruh kerinduan, dan seluruh doa…