.jpg)
Review Buku Resah Bersalah - Karya Justian R. Putra
Spesifikasi Buku:
"Mari simpan ini, agar jadi hal lain di esok hari."
Di hari yang terik di bulan September, seutas kalimat dari laraku kembali muncul. Ia adalah buah dari kegagalan yang sekali lagi menimpa kehidupan lelaki malang ini.
Lalu aku tulis di sana "Tanganku getar, riuh kepalaku lagi-lagi pecah," dengan jiwa yang seadanya serta raga yang habis bonyok dihajar dunia, aku mencoba melawan nestapa. Percobaan demi percobaan, menemui ujung jalan penolakan. Teraduk di satu bejana, menggumpal mengeras hitam lalu hancur dan tumbuh.
Karangan-karangan hidup bersedia meratapi nasibnya. Bersama dunia yang ia hina. Bersama diriku yang belum sirna. "Oh, tuan yang aku muliakan. Belum lah usai waktumu di atap rumah," tulisnya pada kertas putih itu. Bukan hanya bagi jiwa yang tabah, tetapi juga bagi jiwa yang resah, bersalah.
Justian R. Putra, (nama ini akan sering ia pakai di berbagai macam tulisannya kelak) adalah penulis asal kota Seribu Pemadam Kebakaran. Saat SMP ia menemukan hobi menulis karangan cerpen dan puisi, namun hobi tersebut sempat menghilangkan diri dari hidupnya. Justian lalu kembali menulis dan menemukan arah kompasnya di umurnya yang ke-20. Buku pertamanya, Resah Bersalah, menjadi awal dimulainya karya penulisan pria kocak tersebut. Berisi kumpulan puisi yang dikarangnya berdasarkan pada perjalanan hidup pribadi dan elemen lain di sekitarnya.